Delikcom.id, Ketapang – Pembangunan infrastruktur merupakan salah satu pilar utama dalam pembangunan suatu negara. Infrastruktur yang berkualitas dan berkelanjutan tidak hanya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, tetapi juga menjadi fondasi bagi pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Namun, pembangunan infrastruktur harus dilakukan dengan mempertimbangkan aspek lingkungan hidup dan kebencanaan.
Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Ketapang nomor urut 3, Junaidi-Suprapto membawa misi membangun Infrastruktur yang berkualitas karena dinilai penting demi meningkatkan kualitas hidup
” Infrastruktur yang baik seperti jalan, jembatan, sistem transportasi umum, dan fasilitas publik lainnya sangat penting untuk meningkatkan mobilitas, aksesibilitas, dan kenyamanan hidup masyarakat ” ujar Junaidi, Jum’at (1/11/2024).
Selain itu menurutnya, dengan insfratruktur yang berkualitas dapat mendukung ekonomi, Infrastruktur yang memadai akan menarik investasi, memperlancar distribusi barang dan jasa, serta meningkatkan produktivitas.
” Infrastruktur yang baik dapat menghubungkan daerah-daerah terpencil, mengurangi kesenjangan pembangunan, dan memperkuat integrasi nasional” ungkapnya.
Paslon Junaidi-Suprapto mengungkapkan bahwa Pembangunan infrastruktur harus memperhatikan aspek lingkungan hidup dan kebencanaan agar tidak menimbulkan dampak negatif yang berkepanjangan.
” Beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain Pemilihan Teknologi Ramah Lingkungan, Penggunaan teknologi konstruksi yang ramah lingkungan dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan seperti emisi gas rumah kaca, limbah konstruksi, dan kerusakan habitat. Perencanaan Tata Ruang yang Baik, Perencanaan tata ruang yang memperhatikan aspek lingkungan dan kebencanaan dapat meminimalkan risiko bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan gempa bumi. Pengelolaan Sumber Daya Alam yang Berkelanjutan, Pembangunan infrastruktur harus memperhatikan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan, seperti air, tanah, dan hutan. Peningkatan Ketahanan Infrastruktur, Infrastruktur harus dirancang dan dibangun dengan mempertimbangkan potensi bencana alam, sehingga dapat bertahan dan berfungsi dengan baik setelah terjadi bencana” ungkapnya.
