Delikcom.id, Ketapang – Calon bupati Ketapang nomor 3, Junaidi menanggapi isu miring yang menyerang pihaknya. Dalam klarifikasinya Cabup pasangan “Bertuah” ini menyatakan terkait isu yang beredar bahwa jika pasangan Junai – Suprapto terpilih tidak akan melanjutkan pembangunan rumah ibadah baik Masjid ataupun Gereja merupakan isu yang disampikan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab.
“Sebenarnya banyak isu yang telah disebar oleh orang yang tidak bertanggung jawab dan menyesatkan masyarakat, justru program kami adalah harus beriman dan berbudaya, oleh karena itu kami akan mempercepatkan pembangunan seluruh rumah ibadah yang ada di Ketapang,” kata Junai Jumat (1/11/2024).
Menurut Junai penyerangan isu-isu negatif dari orang-orang yang tidak bertanggungjawab terhadap pasangannya hal yang wajar menjelang masa pencoblosan calon Bupati dan Wakil Bupati pada 27 November 2024.
Untuk itu, dirinya pun tidak mau mengambil pusing dengan isu-isu tersebut, baik Isu soal rumah ibadah atau menyerang dirinya secara personal, karena menurutnya hal terpenting saat ini adalah merapatkan barisan koalisi dan Relawan guna memenangkan Pilkada Ketapang tahun 2024.
“Saya rasa tidak perlulah menyebar isu-isu yang sifatnya menyerang pribadi atau golongan apa lagi memainkan isu SARA, adu saja visi misi yang diusung masing-masing, tanpa harus menjatuhkan personal, kami hanya fokus untuk bekerja guna mensejahterakan masyarakat dan membangun Ketapang yang Bertuah,” ujar Junai.
Dirinya menjelaskan, dalam koalisi Kerakyatan Ketapang Bertuah diperlukannya kepercayaan di dalam tubuh koalisi dan Relawan, karena ketika kepercayaan tidak ada, koalisi besarpun tidak akan melahirkan hasil yang baik.
“Kita tanggapi isu itu dengan senyum dan kerja nyata dari koalisi kerakyatan untuk perubahan ini, yang terpenting saat ini, kita harus menguatkan kepercayaan satu sama lain agar tidak mudah untuk di pecah belah,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua tim pemenangan Koalisi Ketapang Bertuah Kasdi, meminta kepada seluruh tim koalisi dan Relawan untuk merapatkan barisan dan meningkatkan kepercayaan satu sama lain dan terus bekerja keras untuk memenangkan pasangan Junaidi – Suprapto.
“Menjelang pemilihan, pasti banyak isu yang menerpa, apalagi dengan waktu kurang dari 1 bulan tentu banyak isu yang beredar yang dimainkan oleh pihak yang tidak bertanggung,” ujar ketua DPC. PDI Perjuangan ini.
